Ria,adalah nama panggilan sayang
yang diberikan padaku oleh suamiku umurku sekarang 25 tahun,aku dikarunia
seorang anak laki-laki yang sekarang baru berumur 2 tahun.
Suamiku seorang pengusaha yang
sangat menyayangi kami.kehidupan rumah tangga kami sangat bahagia,walaupun kami
tidak tergolong berperekonomian berlimpah tapi saya sangat bahagia,karena
suamiku selalu dekat denganku walaupun dibilang suamiku sering berpindah-pindah
tempat dalam bisnisnya,tapi selalu membawaku kemana saja dia bekerja.
Dua minggu yang lalu kami baru
saja pindah dari suatu kota B ke sebuah kota kecil S.
Sebelum pindah ke kota s kami
sempatkan untuk mampir dulu ke rumah orangtuaku.tapi sebelum itu kami sempatkan
mampir dulu ketempat seoarang teman sekolahku dulu yang tinggal disebuah kota
transit sebelum aku pulang ke rumah orangtuaku dan langsung ke tempat usaha
baru suamiku.
Singkat cerita pagi-pagi kami
baru sampai kerumah temanku setelah melalui perjalan semalaman.
huh capet sekali
rasanya. Kebetulan temanku dirumah,sebut saja ririn namanya sedangkan suaminya bernama
roby. Ohnya lupa nama suamiku adji. Tapi saya sudah biasa panggil papa.
Setelah sedikit basa-basi kami
diantar oleh ririn ke kamar tamu dilantai 2 yang lumayan luas.entah karena
kecapekan kami bertiga langsung ketiduran sampai sekitar jam satu siang.ketika
saya turun saya lihat suami ririn sudah ada dirumah,mungkin ditelp ririn supaya
cepat pulang.
Suamiku masih tidur diatas dia
capek sekali kelihatannya karena harus bawa mobil semalaman.kami bertiga
ngobrol dibawah sama ririn dan suaminya.hingga suamiku juga turun keruang tamu
saat sudah terbangun.Anak kami masih nyenyak juga diatas..
Kami berencana makan malam diluar
sekalian jalan-jalan mumpung ada kesempatan.kami berlima menuju sebuah rumah
makan yang ditunjuk oleh ririn karena mereka biasa makan disitu kareana
tempatnya asik katanya.
selepas kami makan malam kami habiskan mala mini untuk
muter-muter sampai sekitar jam 8 malam. Oh ya ririn belum dikaruniai anak…
Anakku sudah tidur sebelum sampai
rumah,tapi ketika masuk kerumah dia terbangun dan minta ditemani tidur lagi.aku
langsung masuk kamar menemani dia.Sedangkan suamiku masih dibawah
ngobrol-ngobrol sama suami ririn.
Aku ketiduran ketika menidurkan
anakku sampai sekitar jam setengah sepuluhan.ketika ku turun keruang keluarga
kulihat bertigaa masih asik ngobrol dan ketawa-ketawa.aku duduk disamping
suamiku yang duduk berhadapan dengan roby dan ririn.sexy sekali si ririn malam
itu entah kapan ia udah berganti baju dengan memakai linguari transparan warna
merah marun dengan cd dan BH warna hitam.suamiku pasti nggak kedip ngeliatin
siririn.aku harus cari cara untuk bisa tukar pakaian juga..aku tawarkan kopi
untuk suamiku.dan langsung diiyakan kuajak ririn untuk kedapur membuat
kopi.sebelum mengatar kedepan aku ijin naik dulu sebentar.aku turun dengan baju
butih transparan dengan dalaman warna gelap..tubuhku nggak kalah dengan ririn
walaupun aku sudah beranak satu..untuk kulit sedikit lebih putih aku dari pada
ririn.Payudaraku juga lebih besar dari ririn .tapi payudara ririn Nampak lebih
sekel mungkin karena belum menyusui anak. Untuk badan memang badanku lebih
besar sedikit dari pada dia. Kok malam reoni ini jadi lomba seksi-seksian ya…
Suami ririn umurnya lebih muda
tiga tahun dari ririn jadi sekarang umurnya baru 21 tahun sedang ririn 24 tahun
tepat bulan kemarin dia berulang tahun..badannya atletis rambut cepat rapi
kulit kuning bersih.cocok sekali penampilan seorang marketing alat-alat
kesehatan.malam itu paki jean gelap dengan kaos warna hitam ,Nampak maco
sekali.
Sesampainya diruang tamu kaget
juga suamiku melihatku sudah berganti baju..kami ngobrol sampai tengah malam.
Hingga ririn mengusulkan kami pindah ke ruang satu lagi yang lebih hangat
karena memang disini agak terbuka sehingga udara malam yang dingin mulai terasa
mensusuk ketulang.
Kami pindah keruang tv yang agak
tertutup dengan sofa didepannya.
kami sekarang duduk berempat walaupun demikian
masih terasa longgar karena sofanya cukup besar.disini terpsa lebih hangat
karena lantai dan dinidng berlapis karpet yang tebal.ririn pencet-pencet remot
untuk cari siaran namun acara malam ini tidak ada yang bagus ,,dia menawarkan
untuk nonton film.dia keluarkan bebrapa keeping
cd dari dalam laci dan menawarkan film apa yang mau diputar…
Gimana kalau film
yang HOT katanya..
Hot apa ? tanyaku.
Aku baru dapat
kiriman film bagus dari temenku yang diaustrali jawabnya,belum semapt kami mengiyakan
dia sudah memasang CD itu dan segera duduk disamping suaminya..
Rupanya film blue yang dia putar.lama-lama
ririn mulai makin nempel ke suaminya nafasnay mulai tidak teratur ketika
dilayar seoarang bule cantik sedang dijilmek akupun mulai gerah suamikupun
demikian tangannya sudah mulai piknik kepahaku,namun kami masih canggung karena
disamping kami ada ririn dan robby.sekilas kulihat mereka udah berpagutan bibir
aja.. sial ririn nggak ada segannya pikirku..
Kamipun akhirnya lebih berani
ketika lampu penerangan diruang ini dimatikan tinggal cahaya dari layar tv yang
juga lagi seru-serunya.
Kutarik tangan suamiku kuarhkan
kememekku yang mulai terasa menguluarkan pelicinnya…sementara tangannku sudah
menyelinap didalam celananya.kontinya belum terlalu tegang sekali namun kulihat
mukanya sangat menikmati elusan dan pijatan dariku.kami masih duduk dengan rapi
seolah kami tidak melakukan apa-apa.sesekali kulirik ririn dan roby yang
kayaknya sudah mulai tidak bisa menahan diri,maklum mereka terhitung juga masih
pasangan baru.tangan ririn ririn sibuk memainkan pentil robby begitu juga
tangan roby sudah sukses masuk dibalik BH ririn.
Ria kalau mau pakai kamar yang
itu saja sambil menunjuk kamar disamping ruang ini,jangan diatas ntar bangun
sikecil katanya sambil tertawa…kayaknya ririn memeberi kode untuk kami pindah
karena mungkin dia sudah tidak tahan lagi.akhirnya kuajak suamiku masuk kekamar
aku berbaring dikasur sedang suamiki membuka celana panjang dan bajunya.tinggal
celana dalamnya yang melekat setelah itu langsung meluncur menuju
payudaraku.putingku dihisap bergantian kiri dan kanan smabil tangannya kembali
nakal lagi di miss v ku.aku tidak mau kalah tangannku tidak mau lepas dari
kontinya..
Augh…nakal sekali tangan suamiku
jemarinya terus memainkan klitorisku hingga aku sudah mulai basah
rasanya.gairahku begitu menggelora.entah karena tempat baru dan tadi sempat
pengalaman baru juga dicumbui dan mencumbui nerdekatan dengan orang lain. Aku sudah
tidak tahan lagi segela kupelorotka Cd suamiku ,segera kukulum kontinya yang
sudah tegak menantang.kugosok ujungnya dengan dinding dalam pipiku.tangannya terus
meremas payudaraku..rupanya suamiku juga bergairah sekali ditahan kepalaku dan
ditariknya dibaringkan aku disampingnya.dia siap –siap memasukkan kontinya….BLesss
auh…ah..ah.. kontinya yang sangat tegang sudah masuk keliang
kenikmatanku,terasa begitu nikmat ketika dia mulai memompa naik turun….ah….ahhh.ahhh
terus pah terus jeritku lirih.makin semangta suamiku memompa..hingga aku mulai
sesuatu akan segera meledak dalam dalam liang kenikmatanku…auh—ah..ah sedikit
lagi pa…ayo pa…aku sudah mau nyampai….ahhhhhhhhhh jiwaku melayang kenikmatanku
sudah tercapaiaku klimak….suamiku terus menggenjotku dana makin menjadi….oh
nikmat sekali…..hingga akhirnya suamiku dapat juga… dipeluk erat tubuhku dicium
pipi dan payudaraku…itulah cirikhas suamiku ketika kami sama-sama udah dapat,. Kami
beristirahat sebentar…untuk melanjutkan babak kedua sebentar lagi.